Sabtu, 13 Juni 2015

Usaha Rumahan Bisnis Jahe Merah

Usaha Rumahan Jahe Merah - The everything is paid in cash. Karena itu tiap kerja keras pastilah memiliki imbalan. Dan jahe, atau yang dalam latinnya disebut Ginger, bukanlah nama yang sederhana, sebaliknya nama sebuah masa depan dan jalan menuju masa depan. Setidaknya begitulah, jika memahami dengan benar pada apa yang bernama jahe ini. Ini bukan isapan jempol belaka, sebab usaha bisnis Jahe merah memang merupakan peluang yang sangat dibutuhkan.


Menurut kisah Jahe konon diperkirakan berasal dari India. Namun ada pula yang meyakini jahe dari Tiongkok Selatan. Dari India, jahe dibawa sebagai rempah perdagangan hingga Asia Tenggara, Tiongkok, Jepang, hingga Timur Tengah. Kemudian zaman kolonialisme, jahe yang bisa memberikan rasa hangat dan pedas pada makanan segera menjadi komoditas yang populer di Eropa.

Jahe (Zingiber officinale Rosc.) atau salah satu jenis tanaman yang termasuk ke dalam suku Zingiberaceae, memiliki nama Zingiber berasal dari bahasa Sansekerta “singabera” (Rosengarten 1973) dan Yunani “Zingiberi” (Purseglove et al. 1981) yang berarti tanduk, karena bentuk rimpang jahe mirip dengan tanduk rusa. Sementara Officinale merupakan bahasa latin (officina) yang berarti sesuatu yang digunakan dalam farmasi atau pengobatan (Janson 1981).

Penanaman jahe merah bisa dilakukan seperti penanaman biasa, apabila ingin mempelajari lebih detil, silahkan silahkan baca artikel ini selengkapnya.

Pertama-tama untuk memberikan hasil yang maksimal kita akan perlu menggunakan media tanam polybag atau karung, atau bisa juga dengan plastik.

Siapkan polybag atau Kantong plastik hitam berukuran 60 x 60 cm atau bisa juga dengan karung, kemudian di tekuk melebar, untuk mempermudah memasukan media tanam, masukkan media tanam yang telah disiapkan yaitu yang berupa tanah campur kompos atau pupuk kandang.

Seleksilah bibit dipersemaian dengan baik. Pilihlah yang sehat dan bongsor, dan jika bisa, ambil yang segar dari kebun. Jangan membeli dari pasar karena akan mempengaruhi kualitas panen nantinya. Kemudian di rimpanglah beberapa bagian setelah itu tanamlah di media yang telah di sediakan. Lalu tata di lahan yang di sediakan sesuai selera dengan 70% sinar matahari diterimanya.

Jahe merah butuh penyiraman setiap 2 – 3 minggu dan dengan waktu yang sama. Siram air di campur pupuk organik, semprot insektisida atau fungisida organik pada media tanamnya untuk membasmi aatau menjaga bila ada hama dan penyakit yang menyerang.

Setiap 25 hari sejak umur pertumbuhan jahe merah tambahkan tanah yang telah di campur kompos tadi setinggi 10 cm dan jangan lupa bersihkan gulma di sekitar tanaman.

Panen rimpang jahe merah dengan kualitas terbaik, didapat ketika masuk usia 9 sampai 10 bulan. Dengan cara menyobek bagian tepi hingga tanah keluar, lalu pegang batang tanaman dan goyang-goyangkan pelan hingga tanah yang menempel di rimpang luruh.

Pisahkan rimpang utama yang baik dengan rimpang pocelan atau yang  jelek, guna menghindari penurunan kualitas. Ingat jangan memotong memakai pisau atau benda logam, cukup pakai tangan dengan lembut. perhitungan sederhana setiap polibag, minimal bisa menghasilkan rimpang jahe sekitar 10 kg sampai 25 kg

**

Dalam pengalaman banyak pihak penanaman Jahe merah memang menakjubkan. Dari hasil riset, kami menemukan bahwa keuntungan usaha Jahe merah bisa mencapai seratus persen.

Lebih detilnya anda bisa melihat gambaran di bawah ini. Mulai dari modal awal, biaya pemeliharaan sampai dengan target pemasukan dengan rencana penanaman pada 500 karung atau lima ratus polybag media tanam.

Biaya yang di keluarkan

• Karung : 500 karung x Rp. 1000,- = Rp. 500.000,-

• Pupuk kompos + media : 500 karung x Rp. 3.500- = Rp. 1.750.000,-

• Pupuk NPK : 500 karung x Rp. 2.000,- = Rp. 500.000,-

• Bibit Jahe : 3 tunas/karung = 1500 x  Rp. 1.000,- = Rp. 1.500.000,-

• Pupuk Cair / MOL : Rp.100.000,-

• Lain-lain : = Rp.500.000,-

TOTAL Perkiraan Biaya akan di keluarkan adalah = Rp.4.850.000,-



Hasil Penjualan Jahe Merah

Berdasarkan pengalaman dari berbagai petani dan informasi dari petani jahe merah yang sudah berjalan. Rata-rata hasil panen jahe merah per karung atau polybag dengan cara di atas dapat mencapai 15-25 kg/karung.

Jadi asumsi perkiraan total hasil panen 500 karung x 20 kg = 10.000 kg

Harga per/kg Jahe Merah memang fluktuatif dikisaran Rp.10.000 – Rp.15.000,- tergantung pembeli dan kualitas dari jahe merah tsb. tentunya. Harga jual yang akan kita peroleh anggap saja rendah yaitu Rp. 8.000,-/kg (berdasar informasi pengepul minimal Rp.8.000,-/kg).

Hasil penjualan : 10.000 kg x Rp. 8.000 = Rp. 80.000.000,-

Keuntungan atau laba : Rp. 80.000.000, – Rp. 4.850.000,- = Rp. 75.250.000,- Penjualan

Sampai di sini setelah kita tanam anda mungkin sedikit bingung soal bagaimana penjualan atau pemasaranya, terlebih ketika kita melakukan budidaya yang relatif berskala kecil. Dari itu kami sarankan, sebaiknya sesuai dengan kondisi ini, beberapa bulan sebelum panen, kita mesti melakukan perencanaan penjualan, dan penghitungan hasil. Kira-kira berapa kg yang bisa dihasilkan dari budidaya jahe merah kita panen.

Akan lebih baik kalau kita berdiskusi dengan pebisnis jahe merah di lingkungan kita, bisa melalui komunitas para petani atau budidaya jahe merah di sekitar kita.  Dan jika belum ada komunitasnya kita bisa berdiskusi secara online dengan para petani atau komunitas budidaya jahe merah di sosial media, bisa di grup facebook, google plus atau yang lainya. Mencari informasi dan berdiskusi untuk hasil yang maksimal,

Untuk keuntungan maksimal anda mengolah jahe merah tersebut, misal menjadi serbuk jahe atau sebagai jenis produk yang bisa dijual sepertio minuman botol penghangat tubuh. Itu mungkin akan lebih mudah dan efektif karena harganya bisa saja melambung lebih baik, dan lebih mudah penjualannya.

Kita bisa juga menjual secara online, dalam forum jual beli di penyedia toko online, atau penyedia lapak online, bisa juga jual lewat grup di facebook. Pada intinya untuk urusan agar produk laris tidak terlalu susah. sebab yang penting adalah produknya.

Demikian itu dulu mengenai bisnis jahe merah. Terimakasih sudah mampir di blog kami dan membaca peluang usaha budidaya jahe merah. Semoga bisa menjadi inspirasi para pebisnis pembisnis muda lainnya, memulai usaha sederhana, namun prospeknya dengan prospek menjanjikan. Terima kasih. Besok datang lagi kalau ada apa apa. Thanks. Salam sukses.
Load disqus comments

0 komentar